Sistem Absensi RFID Untuk Menunjang Pendataan Karyawan Menggunakan Website Dengan Framework Laravel

Authors

  • Tholib Hariono Universitas KH. A. Wahab Hasbullah
  • Ayu Alifatul Jannah Universitas KH. A. Wahab Hasbullah

DOI:

https://doi.org/10.30736/informatika.v9i2.1262

Keywords:

Sistem Absensi, RFID, Laravel, Metode Waterfall,, Fingerprint,, Pengelolaan data,

Abstract

Dalam era digital, pengelolaan data karyawan secara efisien menjadi kebutuhan utama perusahaan. Sistem absensi konvensional sering memerlukan banyak waktu dan tenaga serta rentan terhadap kesalahan manusia. Untuk mengatasi masalah ini, dikembangkanlah sistem absensi berbasis RFID yang diintegrasikan dengan website menggunakan framework Laravel. Sistem ini memungkinkan karyawan untuk melakukan absensi menggunakan kartu RFID, yang secara otomatis merekam data kehadiran. Laravel dipilih karena keunggulannya dalam pengembangan web yang cepat, aman, dan mudah dipelihara. Sistem ini juga dilengkapi dengan fitur manajemen data karyawan, memudahkan administrator untuk mengelola informasi karyawan, memonitor kehadiran, dan menghasilkan laporan absensi otomatis. Penggunaan RFID sebagai metode absensi memberikan berbagai keuntungan, seperti kecepatan dalam proses absensi, pengurangan kesalahan data, dan kemudahan integrasi dengan sistem informasi lainnya. Dengan antarmuka yang user-friendly, sistem ini dapat dioperasikan dengan mudah oleh karyawan maupun administrator. Pengembangan sistem dilakukan dengan metode waterfall, mencakup tahap analisis, desain, implementasi, pengujian, dan pemeliharaan. Setiap tahap diselesaikan berurutan untuk memastikan sistem memenuhi kebutuhan dan spesifikasi yang ditetapkan di awal. Hasil implementasi menunjukkan bahwa sistem absensi RFID berbasis web ini mampu meningkatkan efisiensi dan akurasi pendataan karyawan secara signifikan, dengan waktu absensi kurang dari 2 detik per pengguna. Sebagai perbandingan, sistem fingerprint memerlukan sekitar 5 detik per pengguna dan sering mengalami masalah seperti kesulitan membaca sidik jari. Dengan demikian, sistem absensi RFID lebih unggul dalam efisiensi waktu dan kemudahan penggunaan. Secara keseluruhan, sistem ini diharapkan menjadi solusi efektif dalam mendukung operasional perusahaan, meningkatkan produktivitas, dan mengurangi waktu terbuang dalam proses absensi.

Downloads

Download data is not yet available.

References

D. A. Rabbani and U. S. Maret, “Pengaruh Perkembangan Teknologi terhadap Kehidupan dan Interaksi Sosial Masyarakat Indonesia,” no. November, pp. 0–13, 2023.

M. Bisyri and A. Santoso, “Pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam Bidang Pendidikan,” vol. XIII, no. 2, pp. 70–76, 2023.

J. Informatika, D. Rekayasa, and K. Jakakom, “Perancangan Sistem Absensi Karyawan Menggunakan Teknologi RFID Pada Kantor Dinas Tenaga Kerja Jambi Berbasis Web Jurnal Informatika Dan Rekayasa Komputer ( JAKAKOM ),” vol. 1, no. September, pp. 11–21, 2021.

S. Informasi et al., “Sistem Informasi Kehadiran Siswa menggunakan,” pp. 317–327.

E. Arribe and M. Ryandi, “Perancangan Sistem Informasi Absensi Fingerprint Berbasis Website PT . Media Andalan Nusa ( Andalworks ),” 2023.

K. Karyawan, P. Pt, D. Indonesia, and H. Hertyana, “Pengaruh Sistem Absensi Fingerprint Terhadap,” vol. II, no. 2, pp. 42–48, 2016.

M. Yusup, “Teknologi Radio Frequency Identification ( RFID ) Sebagai Tools System Pembuka Pintu Outomatis Pada Smart House,” vol. 18, no. 2, pp. 367–373, 2022.

D. Aipina and H. Witriyono, “PEMANFAATAN FRAMEWORK LARAVEL DAN FRAMEWORK BOOTSTRAP PADA PEMBANGUNAN APLIKASI,” vol. 18, no. 1, pp. 36–42, 2022.

M. Badrul, “Penerapan Metode waterfall untuk Perancangan Sistem Informasi Inventory Pada Toko Keramik Bintang Terang,” PROSISKO J. Pengemb. Ris. dan Obs. Sist. Komput., vol. 8, no. 2, pp. 57–52, 2021, doi: 10.30656/prosisko.v8i2.3852.

Downloads

PlumX Metrics

Published

2024-09-05

How to Cite

Tholib Hariono, & Ayu Alifatul Jannah. (2024). Sistem Absensi RFID Untuk Menunjang Pendataan Karyawan Menggunakan Website Dengan Framework Laravel. Joutica, 9(2), 101–110. https://doi.org/10.30736/informatika.v9i2.1262

Issue

Section

editorial

Most read articles by the same author(s)